In the eyes of child

Sore kemarin, aku sempat mengamati anak-anak yang berkeliaran di sekitar Tugu tepatnya di depan Pizza Hut Jln. sudirman. Sekitar 10 anak usia SD berjalan mengelilingi mobil yang sedang menunggu traffic light.

10 anak yang terlihat saja, sementara masih jutaan anak bernasib sama atau bahkan lebih parah dari yang tertangkap mataku. Belum lagi bayi-bayi yang berada di pelukan orang, yang sepertinya aku tau itu bukan ibunya.

Anak-anak kecil, yang seharusnya tidak menikmati waktunya dipinggir jalan dekat traffic light dan menengadahkan tangannya ke pengendara mobil meminta receh. Seharusnya mereka tidak memegang botol2 aqua yang disulap menjadi alat musik, dengan nyanyian tanpa nada. Seharusnya mereka memegang pensil dan buku tulis, memakai seragam dan duduk di bangku sekolah. Memikirkan bagaimana kelak nasib bangsa ini dan bukan menghabiskan siang terik dan malam dingin di ruas kehidupan yang keras.

Well,...permasalahan yang sedikit terlupakan di sela kesibukan parlemen kita beradu urat syaraf di gedung parlemen.